PT.INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk
PERIODE 2010
PERHITUNGAN RASIO - RASIO KEUANGAN
ANALISIS RATIO KEUANGAN
RASIO KEUANGAN
|
METODE PERHITUNGAN
|
INTERPRETASI
|
I. RASIO LIKUIDITAS
A.
Current Ratio
|
Aktiva
Lancar
Hutang
Lancar
=
20.077.994
9.859.118
= 2,03 : 1atau 203%
|
Kemampuan untuk membayar hutang yang
segera harus dipenuhi dengan aktiva lancar. Setiap hutang Lancar Rp 1,00
dijamin oleh aktiva lancar
Rp 2,03
Ukuran secara
kasar, current ratio yang kurang dari 203 kurang baik, tetapi ukuran tersebut
bukanlah pedoman mutlak.
|
B.
Cash Ratio
|
Kas + Efek
HL
= 10.439.353
9.859.118
= 1,05 : 1 atau 105%
|
Kemampuan membayar utang dengan segara yang
harus dipenuhi dengan kas yang tersedia dalam perusahaan dan efek yang
segera dapat diuangkan.Setiap hutang Lancar Rp1,00 dijamin oleh
kas dan efek Rp 1,05.
Tidak terdapat standar likuiditas untuk cash ratio sehingga penilaiannya tergantung
pada kebijakan manajemen.
|
C.
Quick ratio
(Acid Test Ratio)
|
Kas
+ Efek + Piutang
Hutang
Lancar
10.439.353+ 0 + 2.686.273
9.859.118
= 1,33 :1 atau 133%
|
·
Kemampuan untuk membayar utang yg segera harus dipenuhi
·
Dengan aktiva lancar yg lebih likuid.
·
Setiap utang lancar Rp 1,00 dijamin dengan quick assets 1,00
|
II.RATIOSOLVABILITAS
(LAVERAGE)
|
|
|
A.
Total Debt to Equity Ratio
|
H Lancar + H JK Panjang
Jml Modal Sendiri
9.859.118 + 12.536.999
2.375.776
= 9,43:
1 atau 943 %
|
Bagian setiap rupiah modal sendiri
yang dijadikan jaminan untuk keseluruhan hutang.
943% dari
setiap rupiah modal sendiri menjadi jaminan utang.
|
B.
Total Debt to Total Capital Assets
|
Utg Lancar
+ Utg JK PJ
Jumlah Aktiva
9.859.118 + 12.563.999
47.275.955
= 0,47
: 1 atau 47%
|
Beberapa bagian
dari keseluruhan dana yang dibelanjai
dengan utang. Atau
Berapa bagian dari aktiva yang
digunakan untuk menjamin utang.
39 % dari setiap aktiva digunakan
untuk menjamin utang.
|
C. Long
Term Debt To
Equity ratio
|
Hutang Jk. Panjang
Modal Sendiri
12.563.999
2.375.776
= 5,28
: 1 = 528%
|
Bagian setiap rupiah modal sendiri
yang dijadikan jaminan untuk hutang jk
panjang.
528 % dari
setiap rupiah modal sendiri
Digunakan untuk menjamin hutang
jangka panjang.
|
IV. RASIO PROFITABILITAS
|
|
|
A.
Gross Profit Margin
|
Penj Neto – H.Pokok Penj
----------------------------------
Penjualan
Neto
9.308.593 – 6.513.495
-------------------------- X 100 %
9.308.593
= 30%
|
Laba Bruto per rupiah penjualan
Setiap Penjualan menghasilkan laba
bruto Rp 0,30.
|
B. Operating Income Ratio (Operating Profit
Margin)
|
Penj
Neto – H pokok Penj – Biaya ADM dan Umum
----------------------------------------
Penjualan
Netto
9.308.593 – 6.513.495 –615.911
---------------------------------------
9.308.593
= 0.23%
|
Laba sebelum Bunga dan Pajak (net operating income) oleh setiap rupiah
penjualan
Setiap rupiah penjualan menghasilkan
laba operasi Rp 0,23.
|
C.Net Profit Margin
|
Keuntungan
Neto sesudah Pajak
Penjualan
Neto
842.717
9.308.593
= 9%
|
Keuntungan neto per rupiah penjualan
Setiap rupiah penjualan menghsilkan
keuntungan neto sebesar Rp 0,09
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar